Secangkir Coklat Hangat

sore yang cukup cerah, namun tak secerah perasaan ku saat ini. entah mengapa rindu ini tiba tiba datang saat ku putar lagu yang pernah kamu berikan.  pandangan ku langsung tertuju ke layar handphone yang sudah jelas tak ada pesan singkat yang kau kirimkan untukku. dulu, begitu indah. namun sekarang waktuku hanya untuk menahan rindu yang tak bisa tersampaikan. rasa sedih yang tak pernah ku tampakan diraut wajahku, rasa khawatir yang tak berani ku katakan dan kata rindu yang tak bisa ku utarakan. bisu. bisa dibilang seperti itu, yang kulakukan hanya bisa memperhatikan mu dari jarak yang tak terlalu dekat, dengan jarak yang mungkin tak terlihat oleh mu. disaat seperti ini aku hanya bisa mengingat semua kenangan bersamamu, mengingat genggaman tangan yang membuatku seakan terjaga dan sangat merasa nyaman. sekarang, semua berbanding terbalik, semua berubah seketika, semua tawa hilang, dan semua canda hilang. hanya tulisan singkat ini yang dapat mencurahkan semuan

Putaran lagu sedih yang berirama mellow , suasana sepi yang membuatku merasa sendiri dalam menikmati kensunyian dan keheningan. Entah apa yang membuatku seperti ini sekarang.  Terdiam sejenak, berfikir dan merenungi nasibku sekarang ini. Semua kebahahagiaan yang dulu bertubi tubi datang dan sekarang semuanya berbanding terbalik. Sekarang semua hanya ada kesepian dan kesunyian yang tiada habisnya kurasa.. Kapan semua kembali seperti dulu? disaat kebahagiaan yang kupunya berkumpul menjadi satu. pertanyaan itu yang tak pernah habis kutanyakan pada diriku sendiri. Apa yang harus aku lakukan saat ini? menyerah? aku tak bisa. aku tak setega itu meninggalkan semua masalah, meninggalkan semua pilu yang ada lalu pergi begitu saja seakan tak bertanggung jawab. Namun, disatu sisi apa harus aku melanjutkan ini semua dengan dihantui rasa takut, lelah, dan entah apalagi yang buruk lainnya. Ah , tak tau apa yang kurasakan saat ini, perasaan yang tak pernah kubayangkan sebelu

impian yang tak pernah ada habisnya,impian yang ingin ku capai yang terkadang dianggap mustahil bagi orang lain. perjuangan untuk orang orang yang kusayangi,perjuangan yang selalu disertai dengan suka maupun duka, perjuangan yang selalu berisi air mata kesedihan dan kebahagiaan,dan perjuangan yang dihargai maupun tidak dihargai. semua kata yang telah habis untuk dirangkai,semua air mata yang sudah jatuh tanpa terhitung,dan semua peluh yang mengalir tanpa pernah kuhiraukan.  pengorbanan semua itu sebenarnya tak berarti apa apa disaat pengorbanan yang telah kulakukan dapat membuat orang yang kusayangi menjadi bahagia,meski terkadang segala pengorbanan itu membuat ku lelah fisik,hati,dan fikiran. biarlah biar aku yang merasakannya , karena segala pengorbanan itu berarti tidak sia sia jika orang yang kusayangi merasa bahagia. tangisan tangisan yang selalu ada disetiap perjuangan dan pengorbananku, tangisan yang terkadang mewakili semua perasaan yang sedang kurasakan dan tak bis

masalah yang terus datang tanpa henti,tangis yang selalu mengalir di sela-sela tawa,dan permohonan yang teramat dalam yang selalu kuselipkan dalam setiap doa. saat ku coba bertahan,saat ku coba bangkit dan berdiri dengan kedua kaki ku sendiri,serta saat ku harus menahan tangis disetiap candaan ku. entah itu dibilang munafik pada diri sendiri atau bukan,namun kini aku sampai pada titik dimana aku lelah bersandiwara,aku lelah terlihat tegar,dan aku lelah saat harus terus tersenyum dan tertawa disaat semua orang tak ada yang tau dengan apa yang aku alami sekarang. aku hanya lah manusia biasa, aku bukan lah dewa,bukan juga malaikat,yang punya rasa sabar hingga dapat dibilang tak ada batasnya. aku hanya sesosok wanita yang selalu menyimpan banyak rahasia dan teka teki yang tak mungkin aku ceritakan kepada teman teman terdekat ku sekalipun. ujian,masalah,serta cobaan yang datang kepadaku seakan akan tak pernah melihatku,tak pernah memperdulikanku,dan tak pernah tau apa aku me

berawal bersama,membangun bersama,suka duka bersama,melawan semua rintangan yang ada,membuat tekad yang bulat,membuang rasa egois,dan akhirnya pun harus berakhir bersama lagi. meneruskan perjuangan yang ada dengan orang yang sama?tak semudah membalikan telapak tangan. setiap orang mempunyai jalan fikiran yang berbeda beda, rasa kenyamanan yang berbeda,dan punya pilihan yang berbeda untuk menentukan langkah kedepannya.. kalian.. iya aku sayang kalian, aku nyaman dengan kalian, tapi apa kita akan terus bersama? yang nyatanya kita dibatasi oleh waktu. tak mau pisah?tentu. kalian sudah bagaikan keluarga kedua buat ku,kalian tempat ku berbagi cerita, kalian tempat ku untuk mengeluarkan keluh kesah ku. bisakah kita menyamakan langkah untuk kedepannya ? bisa kah kita berjalan beriringan untuk membangun semuanya? aku hanya berharap semua bisa dilakukan. telah banyak kenangan indah yang telah terukir,banyak cerita yang telah terjadi,serta kebersamaan yang telah tercipta..

pemendam rasa,mengagumi secara diam diam,dan mencintai dalam sunyi.. jadi pemendam rasa yang tak terungkap apa akan selalu bahagia, apa karena kamu takut untuk menerima akibatnya jika kamu mengungkapkan nya, apa kamu takut dia menjauh karena tau perasaan kamu ke dia yang ternyata lebih kepadanya.. apa iya? dan apa kamu mampu menahan sakit melihat seseorang yang kamu cintai ternyata lebih mengharapkan orang lain.. takut?mungkin wajar. namun apakah jauh lebih baik jika kamu mengungkapkan perasaan yang kamu punya kepadanya. setidaknya pun agar kamu tak harus menjadi munafik terhadap perasaan dan dirimu sendiri. dan jika dia menjauhimu,kamu tak perlu takut. mungkin saat itu tuhan sedang menunjukkan bahwa ternyata cinta yang kamu punya tidak seharusnya untuk dia. menyesal telah mengungkapkannya?untuk apa menyesal?toh setidaknya kamu telah jujur terhadap perasaan mu,dirimu,dan tentu kepada dia. jika kamu tidak bersatu dengan dia , mungkin memang kamu lebih pantas dapat y